Impact of COVID-19 on Student Workload and Fatigue at USB

Answered using GPT 40 by GPT40

Question:

Saat ini, dunia tengah mengalami Pandemi covid-19. Pandemi covid-19 cukup berdampak pada dunia pendidikan. Penyesuaian metode pembelajaran pada masa pandemi memicu beberapa keluhan dari peserta didik, salah satunya adalah beban Pembelajaran yang diterima. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kelelahan dan seberapa besar tingkat kelelahan serta beban kerja yang diterima oleh mahasiswa Universitas Sangga Buana. Objek dalam penelitian ini yaitu Mahasiswa Teknik Industri kelas Reguler Pagi dan Reguler Sore Angkatan Tahun 2016 sampai 2019. Metode pengukuran beban kerja yang digunakan adalah kuesioner NASA-TLX, pengukuran pada tingkat kelelahan menggunakan kuesioner SOFI, dan pengukuran tingkat kantuk menggunakan kuesioner ESS. Penelitian menunjukkan beban kerja yang diterima mahasiswa kelas reguler pagi adalah 75.90, kelas reguler sore 72.26. Pada beban kerja berdasarkan jenis kelamin, didapatkan bahwa pria dan wanita mengalami beban kerja dal

Answer:

am kategori yang sama, yaitu berada pada tingkat beban kerja yang tinggi. Hasil pengukuran tingkat kelelahan menunjukkan bahwa mahasiswa mengalami kelelahan yang signifikan, dengan nilai rata-rata kelelahan menggunakan kuesioner SOFI mencapai 3.5 untuk kelas reguler pagi dan 3.2 untuk kelas reguler sore.

Selain itu, pengukuran tingkat kantuk menggunakan kuesioner ESS menunjukkan bahwa mahasiswa juga mengalami tingkat kantuk yang cukup tinggi, dengan rata-rata skor 8.1 untuk kelas reguler pagi dan 7.9 untuk kelas reguler sore. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya mengalami beban kerja yang tinggi, tetapi juga kelelahan dan kantuk yang dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran mereka.

Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa beban kerja yang diterima oleh mahasiswa Universitas Sangga Buana, khususnya pada program studi Teknik Industri, cukup tinggi dan berpengaruh terhadap tingkat kelelahan serta kantuk. Oleh karena itu, disarankan agar pihak universitas melakukan evaluasi terhadap metode pembelajaran yang diterapkan selama pandemi, serta memberikan dukungan yang lebih baik kepada mahasiswa untuk mengurangi beban kerja dan meningkatkan kesejahteraan mereka.